Radio Motorcycle Contest 2010 – Ajang LOMBA

Puncak acara adalah pelaksanaan lomba Signal Auto Dubling, dimana lomba ini diikuti oleh 28 peserta klas HT polos dan 6 peserta untuk klas booster. Peserta yang sudah terdaftar dan parkirnya terpisah segera mendapatkan pengarahan akhir sebelum pelaksanaan. Semua mengerti dan sadar bahwa lomba ini bukan ajang gagah-gagahan tapi suatu cara untuk menimba ilmu dan mendapatkan cara instalasi terbaik sehingga lawan bicara dapat mendengar dengan jelas, namun diluar itu ini adalah ajang kebersamaan demi kemajuan RAPI bersama.

Motor peserta segera dipindahkan dari lokasi parkir menuju tempat perlombaan
. Disini kembali dicek ketinggian antenna peserta agar sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati. Motor melewati pembatas yang sudah diseting ketinggiannya, jika motor peserta dapat melewati berarti telah mematuhi ketentuan, namun jika tidak, antenna harus dirurunkan lagi. Demikianlah satu persatu peserta memasuki arena lomba.

Password yang sudah dibagikan pada saat registrasi segera dibuka. Masing masing peserta mencari posisi terbaik sesuai dengan perkiraan mereka. Setelah semua siap, peserta diberi kesempatan untuk mencoba radio mereka... jabrik...jabrik...jabrik kata peserta yang mendapatkan password jabrik..

Setelah semua siap, panitya memberikan aba aba melalui pengeras suara serta dari dalam arena ada panitya yang berdiri dengan membawa bendera. Jika bendera biru dikibarkan berarti mulai dan jika bendera merah yang dikibarkan berarti stop. Ada 3 base station yang dipakai panitya untuk merekam yang dirahasikan tempatnya oleh panitya.

Didalam arena perlombaan para peserta siap berlomba. Masing masing tentunya telah melakukan persiapan terbaik sebelum mengikuti lomba ini. Kemudian mulailah lomba setelah panitya dengan suara lantang memberikan teriakan mulai dan bendera biru dikibarkan...

Jabrix.. jabrix terdengar dari sudut kanan, merapat ketengah sedikit terdengar suara loyo...loyo... berikutnya terdengar suara makan makan makan... dipinggir pembatas terdengar suara pentung pentung pentung dan ditengah tengah terdengar suara pare pare pare.... Semua peserta berusaha berteriak sekuat mereka agar signal yang terpancar juga kuat...

Seluruh peserta diwajibkan untuk teriak teriak sesuai dengan passwordnya selama 10 detik, disinilah diuji kemampuan perangkat masing-masing peserta. Apakah suara tetap stabil selama 10 detik itu sangat tergantung dari berbagai hal. Setelah 10 detik berlalu, panitya menginstruksikan agar peserta stop berteriak serta bendera merah dikibarkan. Semua peserta mengikuti instruksi dari panitya dengan baik. Kemudian dari base station yang telah ditentukan diputar rekamannya. Semua peserta dapat mendengar dengan jelas hasil rekaman tersebut sehingga hasilnya semua dapat menentukan pemenangnya. Demikianlah jalannya lomba, sungguh fear dan demokratis.

Setelah didapat pemenangnya, maka motor peserta tersebut akan diperiksa lebih teliti lagi instalasi perkabelannya termasuk pengapiannya apakah sudah sesuai dengan persyaratan yang ditentukan.

Begitulah lomba ini dilaksanakan...

Berikut adalah hasil akhir perlombaan:

Kelas booster:
Juara 1: JZ09INC
Juara 2: JZ30BLL
Juara 3: JZ09IPD

Kelas HT polos:
Juara 1: JZ10HUR
Juara 2: JZ09IVX
Juara 3: JZ10LQM








Selain lomba auto dabling tersebut, panitya juga melakukan seleksi untuk mencari motor fasyien dari semua pengembira yang hadir dan didapat pemenangnya adalah:

Motor laki adalah dari Denyut RC yaitu bro YAYA, sedang untuk bebek adalah JZ09GJT

Selamat kepada semua pemenang, dan bagi yang belum beruntung juga selamat yang penting kita guyub, saling bersilahturahmi menjelang bulan Suci Ramadan dan tentunya menambah rasa saling memiliki.


Salam 51-55